Sidang Parimurna DPRD Kota Sawahlunto |
Belanja daerah Sawahlunto di APBD Perubahan tahun 2016 turun
sebesar Rp49,814 miliar. Penurunan tersebut akibatnya berdampak pada berkurang belanja
tidak langsung sebesar Rp7,237 miliar dan juga belanja langsung sebesar
Rp42,576 miliar. Pemerintah Kota Sawahlunto dan DPRD mematok belanja sebesar
Rp659,779 miliar.
"Akibat berkurangnya belanja daerah terjadi penurunan
pada komposisi belanja modal, belanja urusan bidang pendidikan dan belanja
urusan bidang kesehatan," ungkap Ali Yusuf walikota Sawahlunto pada sidang
paripurna DPRD, Rabu 12 Oketober 2016 lalu.
Ia menyebutkan bahwa APBD Perubahan tahun 2016, komposisi
belanja modal sebanyak 23,09 persen, sementara itu belanja urusan bidang
pendidikan sebanyak 21,49 persen dan belanja urusan bidang kesehatan sebanyak
10,83 persen. Meski belanja berkurang, namun terjadi defisit anggaran sebesar
Rp58,363 miliar. Pemerintah kota dan DPRD Sawahlunto mematok pendapatan daerah
sebesar Rp601,416 miliar.
Ali Yusuf, Walikota Sawahlunto mengatakan bahwa setelah dievaluasi Gubernur
Sumatera Barat, segera diinstruksikan semua Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) agar kegiatan di APBD Perubahan tahun 2016, terutama kegiatan fisik agar
disiapkan administrasinya. Mengingat tahun anggaran 2016 sudah berada di
triwulan IV sehingga perlu segera dilaksanakan.
"Maka dari itu, kritik dan saran positif yang
konstruktif anggota DPRD tetap menjadi perhatian dalam melaksanakan APBD
nantinya. Termasuk saran dan kritik yang disampaikan dalam pandangan umum
fraksi di DPRD," katanya.
No comments:
Post a Comment